BACAAN
INJIL HARI SABTU 7 OTOBER 2017
BACAAN INJIL LUK 10:17-24
Pada waktu itu ketujuh puluh murid Yesus kembali dari perutusannya dengan gembira dan berkata, "Tuhan, setan-setan pun takluk kepada kami demi nama-Mu." Lalu kata Yesus kepada mereka, "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit. Sesungguhnya Aku telah memberikan kalian kuasa untuk menginjak-injak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tiada yang dapat membahayakan kalian. Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu terdaftar di surga." Pada waktu itu juga bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata, "Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Kausembunyikan bagi orang bijak dan pandai, tetapi Kau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan di hati-Mu. Segala sesuatu telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tiada seorang pun yang tahu siapakah Anak selain Bapa, dan siapakah Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak berkenan menyatakannya." Sesudah itu berpalinglah Yesus kepada para murid dan berkata, "Berbahagialah mata yang melihat apa yang kalian lihat. Karena Aku berkata kepada kamu: Banyak nabi dan raja ingin melihat apa yang kalian lihat, tetapi tidak melihatnya dan ingin mendengar apa yang kalian dengar, tetapi tidak mendengarnya."
DEMIKIANLAH INJIL TUHAN.
RENUNGAN
INJIL HARI SABTU 7 OKTOBER 2017
LUKAS 10,
17-24
Oleh Fray
Patrisius Frans María OSM
Injil hari ini berbicara tentang kegembiraan para murid, karena dalam nama Yesus mereka mampu
mengalahkan dan mengusir kekuatan roh jahat yang dipimpin Iblis; oleh karena
itu, Yesus pun ikut bergembira dengan apa yang diperbuat oleh para murid,
karena mereka tidak menyia-nyiakan kepercayaan yang telah diberikannya. Yesus
ingin memberi arti dari sukacita mereka, bahwa sukacita yang sesungguhnya itu
ada dalam kerajaan surga, maka Iapun berkata “janganlah bersukacita karena
roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu terdaftar di
surga”; disini Yesus ingin menjelaskan
supaya para murid mengerti bahwa yang terpenting bukan karena kemenangan mereka
atas kekuatan roh Jahat, namun karena mereka layak menjadi anak-anak Allah dan
ambil bagian dalam kerajaan surga.
Disini Yesus mengatakan secara terbuka kepada para murid
bahwa kekuatan yang sesungguhnya bukan berasal dari manusia melainkan dari
Allah dan mereka telah menerimanya dari Allah, dan hanya didalam nama Yesus
kekuatan itu bisa terjadi. Yesus juga berkata bahwa berbahagialah mereka karena
mendengar dan melihat sendiri kehadiran Allah di tengah umat manusia, dengan
mujizat-mujizat yang terjadi; karena sesungguhnya banyak raja dan nabi yang
ingin mendengar dan melihat kehadiran sang Mesias di tengah umat manusia namun
tidak bisa.
Yesus ingin menekankan bahwa kebahagiaan itu dikarenakan bahwa
Allah berkenan menyatakan dirinya kepada mereka, agar mereka tahu bahwa
keselamatan sudah berada diambang pintu. Allah telah mengunjung Israel hambanya
dan memenuhi janjinya kepada leluhur mereka untuk menyelamatkan bangsanya dari
kematian kekal. Disinilah arti panggilan para murid, berkolaborasi dengan Allah
untuk mewartakan kerajaan Allah dan keselamatan bagi semua orang.
Dengan demikian, bagi orang kristiani, melalui sakramen pembabtisan
kita terdaftar menjadi pengikut Kristus,
berarti bersatu dengan Kristus, jadi jika kita berbahagia di dalam Kristus,
bukan berarti karena kemenangan kita atas kekuatan jahat didunia ini, melainkan
karena kita telah menjadi milik Kristus untuk selamanya, dan yang paling
penting adalah, karena nama kita telah tertulis didalam kerajaan Surga.
Amen.
UNTUK DIREFLEKSI:
Yesus berkata: "Berbahagialah mata yang melihat apa
yang kalian lihat. Karena Aku berkata kepada kamu: Banyak nabi dan raja ingin
melihat apa yang kalian lihat, tetapi tidak melihatnya dan ingin mendengar apa
yang kalian dengar, tetapi tidak mendengarnya."
Apakah kamu bahagia menjadi murid Kristus? Apakah kamu siap untuk diutus? Apakah kamu
sudah merasa atau melihat kasih dan kesetiaan Kristus didalam hidupmu?
Komentar
Posting Komentar